pentingkah bagi kamu game untuk kehidupan kamu

Cari Blog Ini

Jumat, 12 Februari 2010

bermalam di kaliuarang


Cerita Misteri Penampakan Kuntilanak di Kaliurang. Mungkin ini pengalaman yang tak akan pernah kulupakan seumur hidup, kisah yang terjadi beberapa bulan lalu. Saat itu aku berwisata dengan teman-teman kos ke kaliurang, kami mendaki, belanja, foto-foto dan makan-makan sampai lupa waktu karena saking asiknya. Dan atas usul tedi ( salah satu temanku ) dia mengajak untuk menginap saja dikaliurang dan pulang keesokan hari, aku dan teman-teman pun berdebat ada yang setuju ada yang tidak dengan macam-macam alasan mulai dari sudah kehabisan uang lah, ada acara nonton bola lah, dll.


Akhirnya setelah kami mempertimbangkan waktu yang sudah malam dan cuaca yang sepertinya mau hujan akhirnya kami memutuskan malam ini untuk menginap di kaliurang dan lagipula kalaupun pulang jalanan sudah sangat gelap dan membingungkan, kami menyewa satu losmen murah yang harganya Cuma 40ribu, itu pun kami patungan satu orang 10ribu karena kami berempat. Dapat kamar yang lumayan dengan fasilitas yang pas-pas an.

Karena sudah lelah arya dan dimas sudah tidur duluan dikasur sementara aku dan tedi masih mengobrol sambil tiduran dilantai karena kasur Cuma ada 1 dan hanya cukup untuk 2 orang, sambil terus mengobrol sambil tiduran akhirnya kamipun tertidur lelap.

Tak berselang terlalu lama akupun terjaga dari tidurku karena aku ingin pipis, kulihat jam di hape menunjukan waktu pukul 00.30, sambil terkantuk-kantuk aku berjalan perlahan mencari wc karena dalam kamar air nya tidak keluar beberapa hari katanya ada ganguan dari pam dan penjaga losmen tadi juga sempat bilang supaya memakai kamar mandi yang dibelakang kamar, aku berjalan pelan-pelan menuju wc, apalagi malam hari di kaliurang terasa sangat dingin sekali.

belum sampai di wc sayup-sayup kudengar suara “sreekkkkk,sreekkkkk” dari balik pohon besar yang tidak jauh dari posisiku berjalan, karena penasaran akupun menuju arah suara itu tanpa curiga aku pun menengok dibalik pohon itu,

disana kulihat seorang perempuan berbaju tidur warna putih kusam yang sedang mengais-ais tanah dengan tangannya sambil tangan yang satunya seperti sedang memakan/mengunyah sesuatu, lalu akupun panggil dia “mbak sedang apa malam-malam karena aku saking polosnya waktu itu” dan perempuan itupun hanya diam saja, aku mulai merasa tidak enak dan aku berjalan mundur perlahan tanpa bermaksud lari, seketika itu perempuan itu pun membalikkan badannya !!!

seketika itu aku langsung pucat pasi dan sangat merinding setelah perempuan itu membalikkan badannya, aku melihat dirinya yang berlumur darah sambil mengunyah tulang yang seperti tulang manusia sambil dia terus menatapku tajam. Aku merasa lidahku kelu dan lemas, waktu terasa lama sekali saat mahluk itu menatapku, sambil menahan lemas dikaki aku berusaha untuk lari, aku mencoba lari sekencang-kencangnya, mau teriak juga suara tak bisa keluar.

Aku berlari dan akhirnya aku masuk kamar, karena saking takutnya aku langsung tutup pintu kamar dan aku kunci dari dalam, sekonyong-konyong aku langsung memeluk tedi yang sedang tidur dilantai sambil kututup seluruh badanku dengan selimut karena aku sangat ketakutan, sambil menahan pipis aku tidak bisa tidur sepanjang malam dan aku hanya terus berdoa supaya tidak diganggu mahluk tadi.

Pagi harinya sekitar pukul 7 setelah semua teman pada bangun tidur aku langsung minta buru-buru pulang dengan alasan ada telp dari bos untuk rapat mendadak, semua masih pada kusut karena belum mandi setelah kupaksa akhirnya kami semua pun pulang saat itu juga, disepanjang jalan tedi yang memboncengkanku pun terus mengomel tidak jelas karena dia kesal aku paksa pulang padahal baru bangun tidur, sejak saat itu aku kapok dan aku tidak mau lagi bermalam di kaliurang

Tidak ada komentar: