pentingkah bagi kamu game untuk kehidupan kamu

Cari Blog Ini

Jumat, 12 Februari 2010

sosok pocong di dapur ku


aku alami kira2 dua tahun yang lalu, waktu itu aku dan keluarga baru aja pindah ke rumah baru, kebetulan rumah yg sekarang kami tempati ini memang agak jauh dari kota, agak di perkampungan gitu deh, tapi suasanan dan alamnya masih asri banget, itu yg bikin aku dan keluarga milih tinggal disini.

Malam itu cuaca panas banget, anakku yang tadinya tidur lelap tiba2 terbangun karena cuaca yang panas, dia minta pindah tidur ke ruangan tivi, kebetulan karena ruangan tivi besar, jadi lumayan adem lah udaranya, aku bangunin suamiku supaya nemenin kami tidur di ruangan tivi, sambil menggendong anakku dan terkantuk2 kamipun pindah tidur ke ruangan tivi.

Awalnya sih ga ada yang aneh, karena memang hampir setiap malam kalau anakku kepanasan tidur di kamar, kami selalu pindah tidur kesana, tapi entah kenapa malam itu perasaanku gak enak. Posisi kami saat itu anakku bersebelahan dengan dinding, suamiku ditengah dan aku dipinggir, kebetulan ruang tivi ini tembusannya adalah ke ruang dapur, dan untuk menuju ruang dapur kita harus melewati lorong yg lumayan gelap, diantara dapur dan ruang tivi ini terdapat ruang solat.

Sebenarnya aku sudah mulai terlelap, tapi entah kenapa tiba2 seperti ada yang membangunkan aku dan menyuruhku untuk melihat ke lorong kecil itu, aku buka mata dan kulihatlah ke lorong itu, astagfirullah…ternyata di lorong menuju dapur itu aku melihat sosok pocong yg sedang melayang2 melihat ke arahku, hampir tak bisa bernafas aku, aku coba untuk menutup mata dan membayangkan bahwa ini cuma mimpi. Sambil membaca ayat2 yang aku hafal, kemudian aku buka kembali mataku, ternyata pocong itu masih disitu dan masih menatap ke arah kami, aku coba untuk membangunkan suamiku, tapi suaraku seperti tercekat tak bisa keluar, tanganku juga kucoba untuk menepuk pundak suamiku, tapi tak bisa bergerak, aku fikir kalau mimpi kenapa aku bisa mendengar dengkuran suamiku? dan cahaya lampu dari kamar tidur kami?

Kembali aku coba untuk membaca ayat kursi berkali2, sambil memejamkan mata, waktu aku buka kembali mataku, kulihat pocong itu sudah tidak berada disitu lagi, dan aku juga bisa menggerakkan badanku, langsung kubangunkan suamiku dan ku gotong anakku kembali ke kamar, suami nanya : ada apa? kok balik ke kamar lagi?, udah ga usa nanya2 besok aja aku critain, gitu kataku.

Besok paginya aku critakan apa yang aku liat malam itu sama suamiku, suamiku cuma bilang mungkin aku mimpi, jadi kebawa2, kesel juga sih dibilang gitu, tapi ku fikir mungkin juga aku sedang mimpi, tapi kenapa sepertinya nyata?

Siangnya aku dengar kabar bahwa ada tetangga kami yang meninggal dan katanya sih lupa dibuka ikatan pocongnya, dan biasanya orng yang meninggal yg lupa dibuka ikatan pocongnya arwahnya akan mendatangi orng2 sekitar tempat tinggalnya untuk minta dibukakan.

Tapi kalau memang cerita itu benar, kenapa aku yg didatangi? sedangkan aku tidak begitu kenal dengan almarhum, wallahualam lah, begitu mendengar berita itu aku langsung pergi ke rumah almarhum dan memberitahu keluarganya mengenai kejadian yg kualami.

Begitu mendengar ceritaku, keluarga almarhum langsung menuju ke kuburan almarhum dan menggali lagi kuburannya untuk memastikan apakah benar ikatan pocongnya itu belum dibuka, ternyata benar, yg menguburkan almarhum lupa membuka ikatan pocongnya. Kemudian ikatan pocongnya pun dibuka, dan orng yang bertugas menguburkan almarhum meminta maaf kepada keluarga almarhum.

Sejak kejadian itu aku tak mau lagi tidur di ruangan tivi, biarpun udara di kamar panasnya kayak apa, aku udah tobat, gak mau ngalamin kejadian yang sama kedua kali.

Tidak ada komentar: